Tak Punya Telinga, Dokter Tumbuhkan Daun Kuping di Lengan Pasien

Jakarta, Sejak tahun 2010 telinga kiri Sherrie Walter harus diambil akibat kanker kulit. Tapi kini ia telah memiliki telinga baru yang dibuat dilengan dengan menggunakan tulang rawan dari rusuknya.

Awalnya Sherrie didiagnosis dengan basal cell carcinoma dan telah menyebar ke jaringan di sekitarnya sehingga telinga kirinya harus diangkat bersama dengan beberapa bagian tengkorak dan saluran telinga.

Sekitar 4 tahun yang lalu Sherrie tidak berpikir bahwa koreng atau luka di telinganya adalah kanker. Ia sempat diresepkan dengan antibiotik tapi tak kunjung sembuh hingga akhirnya 8 bulan kemudian ia menemui dokter kulit.

Dokter tersebut memeriksanya kurang dari 5 menit dan langsung mengatakan bahwa itu adalah kanker. Sherrie pun melakukan pengobatan agresif untuk menghapus 7 lapisan kulit dan saat itu telinganya masih utuh.

Namun pada Oktober 2010 Sherrie menemukan darah di dalam telinganya dan dokter mengatakan bahwa kanker tersebut telah menyebar ke saluran telinga kirinya. Dokter pun melakukan operasi selama 16 jam untuk menghapus saluran telinga, gendang telinga dan sebagian telinga kirinya serta beberapa kelenjar dan jaringan di sekitarnya.

Hingga akhirnya ia ditawari kesempatan untuk menerima prosedur inovatif yang sama sekali baru, yaitu mengambil tulang rawan dari tulang rusuknya kemudian akan ditempatkan di bawah kulit lengan selama berbulan-bulan untuk tumbuh.

"Saya merasa seperti percobaan dalam menjalani prosedur ini," ujar Sherrie (42 tahun) yang menjalani prosedur di Johns Hopkins Hospital, Maryland seperti dikutip dari Dailymail, Jumat (28/9/2012).

Tim ini dipimpin oleh Dr Patrick Byrne, seorang profesor bedah THT-kepala dan leher di Johns Hopkins University School of Medicine. Diketahui butuh waktu sekitar 4 bulan bagi organ baru ini untuk ditumbuhkan di bawah kulit lengan kirinya sebelum dipindahkan ke sisi kiri kepala pada bulan Maret 2012.

"Kami tanamkan telinga di dekat pergelangan tangan dan hanya membiarkannya disana sampai semua kulit bisa tumbuh menjadi telinga," ujar Dr Byrne.

Hingga akhirnya pada bulan Maret 2012 telinga baru ini ditempelkan ke sisi kiri kepalanya dan dokter mulai bekerja secara kosmetik sehingga nanti bentuk telinganya menyerupai telinga sebelah kanan.

"Menurut pendapat saya kini hanya masalah mengurangi pembengkakan dan menyembuhkan, setelah ia sembuh saya yakin dia akan memiliki telinga yang terlihat normal," ujar Dr Byrne.

Meski begitu, walaupun pemulihannya belum berakhir, tapi Sherrie menganggap dirinya beruntung dan berharap orang lain belajar dari kisahnya yaitu gunakan selalu tabir surya dan segera lakukan pemeriksaan agar tidak terlambat.





(ver/ir)
sumber: health.detik.com

Ini Urutan Susu yang Terbaik untuk Dikonsumsi

Jakarta, Saat ini ada berbagai macam susu yang ditawarkan di masyarakat, mulai dari susu murni hingga yang berbentuk bubuk. Apa urutan susu yang terbaik dan bagaimana cara memilih susu yang benar agar manfaatnya besar?

"ASI berada diurutan pertama, selanjutnya pilihan susu tergantung pada kesiapan pencernaan anak," ujar ahli nutrisi Emilia E Achmadi, MS, RD dalam acara Rayakan World School Milk Day untuk Perbaikan Gizi Anak di SDN01 Menteng, Jakarta, Rabu (26/9/2012).

Emilia menuturkan klasifikasi susu yang baik adalah:
1. ASI alias air susu ibu yang merupakan minuman terbaik untuk bayi.

2. Susu murni pasteurisasi, karena proses pasteurisasi yang sangat cepat membuat zat gizi yang rusak lebih sedikit atau minimum, serta komposisinya sangat dekat dengan susu yang diproduksi oleh sapi.

3. Jika memang susu pasteurisasi tidak ada maka pilihlah susu UHT (Ultra High Temperature), susu UHT ini tidak memiliki pengawet tapi ia mampu bertahan di suhu ruang. Namun kedua susu ini disarankan untuk anak usia di atas 5 tahun.

Emilia menjelaskan untuk anak di bawah usia 1 tahun tidak disarankan minum susu murni, karena ada perbedaan bentuk protein di ASI dengan protein dalam susu murni. Hal ini karena kesiapan pencernaan anak tidaklah sama.

"Cobalah sedikit-sedikit, kalau reaksinya nggak baik seperti perut kembung, pup-nya cair, ini tanda pencernaan anak nggak siap untuk konsumsi susu pasteurisasi. Tapi kalau anak kelihatan baik-baik saja maka pencernaanya baik dan bisa dilanjutkan. Jadi harus secara individu perhatikan reaksi anak," ungkapnya.

4. Urutan selanjutnya ditempati oleh susu bubuk
Hal ini karena adanya fortifikasi yang perlu dilakukan untuk melengkapi kandungan nutrisi yang hilang akibat proses pengeringan. Susu bubuk ini sebaiknya hanya dikonsumsi apabila susu segar tidak dapat ditemukan.

5. Susu kental manis
Walaupun sebenarnya ini tidaklah masuk ke dalam kategori susu karena ia memiliki kandungan lemak dan juga gula yang tinggi, namun rendah protein dan kalsium.

"Mending nggak usah minum susu daripada harus minum susu kental manis dan lebih baik ganti dengan sumber protein lain seperti dari tahu dan juga tempe. Untuk susu bubuk yang diencerkan itu nggak oke, tapi lebih baik daripada tidak minum susu sama sekali," ujar Emilia yang mendapat gelar bachelor of science clinical dietetics dari Oklahoma State University, AS.

Sementara itu untuk orang dewasa yang takut mengonsumsi susu karena khawatir berat badannya terus bertambah, maka susu rendah lemak menjadi produk pilihan yang paling tepat, sehingga tidak perlu menghindari susu.(ver/ir)
sumber:health.detik.com

Obat Ini Mengubah Nyeri Bulanan pada Wanita Jadi 4 Bulanan

Jakarta, Obat penunda haid umumnya hanya dipakai untuk keperluan jangka pendek, misalnya saat menjalankan ibadah haji. Namun di Australia, ada obat baru yang bisa dipakai secara teratur sehingga dalam setahun nyeri haid hanya akan datang 3 kali.

Ini berarti, haid hanya akan datang 4 bulan sekali dan bukan setiap bulan seperti normalnya datang bulan pada wanita. Derita nyeri bulanan serta perubahan mood sebagai efek dari Pre Menstrual Syndrome (PMS) juga tidak perlu terjadi 12 kali dalam setahun, tapi cukup 3 kali saja.

Yaz Flex, nama obat tersebut adalah obat penunda haid pertama di Australia yang bisa digunakan terus menerus. Satu kemasan berisi 120 tablet, dilengkapi dengan alarm digital yang akan mengingatkan para wanita apabila lupa tidak mengonsumsinya. 

Fitur alarm digital juga menjadi kelebihan obat ini, mengingat obat-obat hormon untuk kontrasepsi maupun pengaturan haid sering gagal karena jadwal minumnya sering terlupakan. Penelitian menunjukkan, 80 persen wanita pernah lupa minum pil KB dan 31 persen selalu lupa minimal sebulan sekali.

Namun seperti halnya obat lain, obat yang mulai digemari para wanita di Australia terutama yang sering lupa ini juga punya efek samping. Mual, depresi, sakit kepala, nyeri dada serta perdarahan di luar siklus menstruasi bisa terjadi sebagai efek sampingnya.

Wanita yang mengonsumsi obat ini juga 2 kali lebih rentan mengalami penggumpalan darah dibanding saat mengonsumsi obat hormon biasa. Tidak semua mengalaminya memang, dikutip dari news.com.au, Senin (25/9/2012), risikonya hanya 2,7 berbanding 100.000 atau masih sangat rendah.

Dengan obat-obatan yang ada selama ini, pengaturan siklus haid umumnya dilakukan tidak lebih dari 2 minggu sehingga totalnya hanya 40 hari tidak mengalami datang bulan. Obat yang digunakan bisa berupa pil KB atau obat hormon yang berisi progesteron maupun kombinasi esterogen dan progesteron.(up/ir)
sumber: health.detik.com

Dot Hambat Perkembangan Emosi Bayi


Orang tua yang ingin anaknya tidak mengalami kelambatan pertumbuhan, sebaiknya tidak memberikan dot pada bayi mereka. Walaupun dot satu-satunya alat yang bisa meredakan tangis anak.


Sebuah penelitian baru dari Universitas Wisconsin-Madison menyebutkan, bayi yang sering menggunakan dot akan mengalami gangguan perkembangan dan emosi.

"Dot membatasi perkembangan emosional bayi karena membatasi mereka untuk meniru ekspresi wajah orang lain," ujar Paula Niedenthal, Professor Psikologi dari University of Wisconsin-Madison, Kamis, 20 September 2012. Padahal, meniru adalah cara yang paling efektif bagi bayi untuk membantu memahami emosi dan perasaan orang lain.

Penelitian ini menunjukkan, bahwa dengan dot di mulut, bayi tidak bisa tersenyum, cemberut, atau menggambarkan emosi di wajah mereka. Alur emosi mereka terhambat oleh alur dot di mulut dan banyak orang tua yang tidak mengetahu atau membaca ekspresi mereka.

Meski begitu, dot tidak memiliki dampak yang signifikan terhadap bayi perempuan. Menurut sebuah penelitian di Jurnal Dasar dan Psikologi Terapan, bayi perempuan yang menggunakan dot, lebih mampu mengekspresikan wajah mereka, dibandingkan bayi laki-laki.

Dalam menguji dampak penggunaan dot, Niedenthal melakukan tiga kali pengujian. Hal ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara penggunaan dot dan pengelolaan emosi para bayi yang tersebar di Amerika dan Perancis.

Dalam penelitian pertama ditemukan hasil, 6 dari 7 bayi yang menghabiskan masa kecil mereka dengan dot di mulut, kurang mampu menirukan atau menunjukkan ekspresi wajah, ketika ekspresi mereka dalam video ditampilkan. 

Penelitian kedua adalah skoring yang dilakukan terhadap bayi atau balita yang selalu menggunakan dot dalam setiap pergaulannya. Hasil penelitian ini menunjukkan, bahwa anak-anak yang menggunakan dot tidak mampu berempati dan berinteraksi dengan teman sebayanya, karena terlalu sibuk dengan dot mereka.

Penelitian ketiga yang dilakukan adalah penelitian yang dilakukan sekelompok mahasiswa untuk menilai tingka kecerdasan seseorang terutama dalam mengambil keputusan. Orang-orang yang menggunakan dot ketika masih kecil, memiliki nilai yang rendah dalam hal mengambil keputusan. 

Meskibegitu, Joseph Campos, Professor Psikologi dari University of California menyatakan, hasil penelitian atas dampak pemakaian dot harus dilakukan lebih lanjut. "Penggunaan dot terhadap perkembangan emosi merupakan hal yang menarik dan menantang untuk didalami," ujarnya.

Campos melanjutkan, tidak semua peneliti setuju atas hasil yang didapat dalam penelitian yangmenghubungkan perkembangan emosi dengan penggunaan dot. Apalagi dampak negatifnya hanya terjadi pada bayi laki-laki. "Menemukan mengapa bayi perempuan tidak terpengaruh secara emosional atas penggunaan dot, adalah tantangan bagi Neadhental selanjutnya," kata Campos.
CHETA NILAWATY | ALASKA DISPATCH
sumber: tempo.co

Pilihan Makanan yang Baik untuk Gigi Balita

Jakarta, Masa tumbuh gigi pada balita adalah masa dimana orangtua harus memberikan perhatian ekstra untuk merawat gigi dan mulut anaknya. Berikan makanan yang memiliki nutrisi bagi keseluruhan tubuh dan juga bermanfaat bagi kesehatan gigi anak.

Berikut 5 pilihan makanan yang baik untuk gigi balita, seperti dilansir whattoexpect, Senin (24/09/2012) antara lain:

1. Keju
Keju baik untuk gigi bukan hanya karena kandungan kalsiumnya yang tinggi, tetapi juga mengandung fosfat yang bekerja dengan kalsium untuk menyeimbangkan pH dalam mulut anak. Mulut dengan pH yang seimbang akan menjadi tempat yang kurang ramah bagi bakteri penyebab gigi berlubang.

Kalsium dalam keju juga dapat membantu menjaga kekuatan enamel gigi. Keju umumnya disukai oleh kebanyakan anak, sehingga orang tua tidak akan menemui kesulitan untuk meminta anak memakannya. Tambahkan keju dalam roti untuk sarapan anak dan dapat juga pada jajanan kesukaannya di siang hari.

2. Ubi jalar
Sayuran berwarna-warni ini juga merupakan pilihan yang baik karena merupakan sumber vitamin A, yang membantu membentuk enamel gigi. Tambahkan ubi jalar dalam adonan pancake atau kue favorit anak Anda untuk mendapatkan manfaat sehat untuk gigi anak.

Sumber lain vitamin A yang baik dikonsumsi oleh anak-anak adalah wortel atau brokoli yang dikukus.

3. Jeruk
Vitamin C yang terdapat pada buah-buahan seperti jeruk, kiwi, pepaya, stroberi, dan mangga dapat membantu menjaga kesehatan gusi dan melindungi dari gingivitis. Buah-buahan tersebut juga rendah gula, sehingga meminimalkan kemungkinan pembusukan gigi yang seringkali disebabkan karena permen dan jajanan manis lainnya.

4. Apel
Langit-langit mulut dapat dibersihkan secara alami dengan cara mengunyah potongan apel. Apel dapat menjadi alternatif yang lebih sehat untuk makanan penutup daripada kue coklat.
Makanan seperti apel dan wortel bersifat abrasif dan bertindak seperti sikat gigi mini yang memijat gusi dan membersihkan gigi.

Selain itu, mengunyah apel dapat memproduksi air liur lebih banyak untuk menyapu bakteri penyebab gigi berlubang. Potonglah apel dalam ukuran kubus yang mudah dimakan oleh anak untuk penutup makan siangnya.

5. Air
Air adalah bagian terpenting dari setiap makanan yang baik untuk kesehatan gigi. Tidak seperti jus atau susu, air tidak memiliki efek pembusukan karena tidak mengandung gula, sehingga baik untuk membilas partikel-partikel makanan yang terjebak antara gigi.

Air juga mengandung fluoride, yaitu mineral yang memperkuat enamel gigi. Alih-alih memberikan jus atau minuman berasa lainnya, berikan air putih sebagai teman makan anak.(ir/ir)
sumber: health.detik.com

Seputar Asam Urat


Dokter Sehat – Apa itu sebenarnya asam urat?
Yang dimaksud dengan asam urat adalah sisa metabolisme zat purin yang berasal dari makanan yang kita konsumsi. Ini juga merupakan hasil samping dari pemecahan sel dalam darah.

Purin sendiri adalah zat yang terdapat dalam setiap bahan makanan yang berasal dari tubuh makhluk hidup. Dengan kata lain, dalam tubuh makhluk hidup terdapat zat purin ini, lalu karena kita memakan makhluk hidup tersebut, maka zat purin tersebut berpindah ke dalam tubuh kita. Berbagai sayuran dan buah-buahan juga terdapat purin. Purin juga dihasilkan dari hasil perusakan sel-sel tubuh yang terjadi secara normal atau karena penyakit tertentu.
Normalnya, asam urat ini akan dikeluarkan dalam tubuh melalui feses (kotoran) dan urin, tetapi karena ginjal tidak mampu mengeluarkan asam urat yang ada menyebabkan kadarnya meningkat dalam tubuh. Hal lain yang dapat meningkatkan kadar asam urat adalah kita terlalu banyak mengkonsumsi bahan makanan yang mengandung banyak purin. Asam urat yang berlebih selanjutnya akan terkumpul pada persendian sehingga menyebabkan rasa nyeri atau bengkak.
Penderita asam urat setelah menjalani pengobatan yang tepat dapat diobati sehingga kadar asam urat dalam tubuhnya kembali normal. Tapi karena dalam tubuhnya ada potensi penumpukan asam urat, maka disarankan agar mengontrol makanan yang dikonsumsi sehingga dapat menghindari makanan yang banyak mengandung purin.
Gejala Asam Urat
  • Kesemutan dan linu
  • Nyeri terutama malam hari atau pagi hari saat bangun tidur
  • Sendi yang terkena asam urat terlihat bengkak, kemerahan, panas dan nyeri luar biasa pada malam dan pagi.
Solusi Mengatasi Asam Urat

  • Melakukan pengobatan hingga kadar asam urat kembali normal. Kadar normalnya adalah 2.4 hingga 6 untuk wanita dan 3.0 hingga 7 untuk pria.
  • Kontrol makanan yang dikonsumsi.
  • Banyak minum air putih. Dengan banyak minum air putih, kita dapat membantu membuang purin yang ada dalam tubuh.

Makanan yang Dihindari (mengandung banyak purin)
  • Lauk pauk seperti jeroan, hati, ginjal, limpa, babat, usus, paru dan otak.
  • Makanan laut seperti udang, kerang, cumi, kepiting.
  • Makanan kaleng seperi kornet dan sarden.
  • Daging, telur, kaldu atau kuah daging yang kental.
  • Kacang-kacangan seperti kacang kedelai (termasuk hasil olahannya seperti tempe, tauco, oncom, susu kedelai), kacang tanah, kacang hijau, tauge, melinjo, emping.
  • Sayuran seperti daun bayam, kangkung, daun singkong, asparagus, kembang kol, buncis.
  • Buah-buahan seperti durian, alpukat, nanas, air kelapa.
  • Minuman dan makanan yang mengandung alkohol seperti bir, wiski, anggur, tape, tuak.
sumber: kumpulan.info, doktersehat.com

5 Langkah Bantu Si Kecil Beradaptasi Saat Baru Masuk Preschool

Jakarta - Preschool menjadi tahap awal si kecil mengenal dunia pendidikan secara formal. Tidak mudah baginya beradaptasi dengan lingkungan baru tanpa adanya Anda di samping mereka. Maka dari itu, sang buah hati butuh bantuan Anda menyesuaikan diri ketika baru masuk pra-sekolah. Kalau Anda cukup kesulitan menanganinya, lima langkah ini bisa diterapkan sesuai saran dari para ahli.

1. Ajarkan Anak Anda Berbagi Mainan

Saat jamnya bermain, si kecil menemukan mainan yang dia sukai. Namun, dia tidak mau bermain bersama temannya karena merasa asing. Anda bisa mengajarkan anak berbagi mainan. "Sebelum membiarkan anak pra-sekolah bermain dengan teman mereka, meminta anak Anda memilih tiga atau empat mainan favori-nya, kemudian ajarkan dia berbagi mainan serta memainkannya secara adil dengan Anda," ujar Dr. Fran Walfish, seorang child and family psychotherapist dan penulis buku The Self-Aware Parent.

2. Nasihati Anak Anda dengan Alasan yang Tepat

Anak-anak usia pra-sekolah belum bisa mengatasi perasaan mereka sendiri. Dr. Andrea Weiner (Dr. Andie), seorang child psychologist, parenting coach, sekaligus penulis buku 'More Than Saying I Love You: 4 Powerful Steps That Help Children Love Themselves', menyarankan agar Anda tidak langsung menolak untuk membelikan sesuatu yang kurang baik bagi si kecil, tapi menasihati mereka dengan alasan yang tepat. Dengan begitu, anak akan mudah mengerti dan tidak manja ke depannya.

3. Ajarkan Anak Agar Tidak Egois

Semua orang memiliki sifat egois sejak lahir, tapi sifat itu harus dikendalikan agar tidak menjadi pribadi yang menyebalkan. Anda harus melatih anak supaya mau berbagi makanan atau yang lainnya dengan teman sebaya mereka ketika di sekolah.

"Berbagi di kalangan anak-anak pra-sekolah merupakan hal yang sulit karena mereka harus menangani rasa egoisnya. Coba praktekkan di hadapan anak. Orangtua bisa memberikan pengarahan, seperti "Berikan sebagian anggur kamu ke adikmu dan ibu bangga padamu karena kamu melakukan sesuatu yang baik untuk orang lain". Ajarkan dia bersikap empati serta mengerti perasaan orang lain," jelas Dr. Andie, yang dirangkum dari She Knows.

4. Ajarkan Anak Membereskan Mainan Mereka

Mungkin balita Anda sering menolak ketika diminta membereskan mainannya. Jangan diamkan hal tersebut karena bisa mempengaruhi psikologis mereka. Beritahukan kepadanya mengenai sebab dan akibat kalau dia tidak mau merapikan mainannya ke dalam box.

"Minta anak Anda merapikan mainan mereka setelah selesai bermain. Katakanlah kepadanya kalau Anda tidak akan membelikan mainan baru bila tidak dibereskan. Contohkan cara merapikan mainan dengan meletakkan tangan kanan Anda di atas punggung tangan si kecil, lalu ambil mainan untuk dimasukkan ke dalam tempatnya. Puji anak Anda setelah melakukan pekerjaan mereka dengan baik," saran Dr. Walfish.

5. Tidak Mau Pulang karena Masih Asyik Bermain

Usai pulang sekolah, biasanya anak ingin bermain-main dulu entah itu naik perosotan atau ayunan. Saking asyiknya, dia tidak mau berhenti padahal hari sudah semakin siang. Dia menjadi marah dan merengek kepada Anda. Coba berikan dia peringatan sebelum menyuruh mereka meninggalkan mainannya.

"Anak-anak pra-sekolah belum bisa mengatasi peralihan usia. Pendekatan terbaik yang dilakukan oleh orangtua dengan memberikan mereka waktu sebelum berhenti bermain, seperti memperingatinya lima menit sebelum pulang. Anda harus mengajarkan dia belajar disiplin dan beralih dari satu kegiatan ke aktivitas lainnya dengan cara yang mudah," tutur Dr Andie.

Dokter Walfish pun menambahkan, "Jika anak menolak setelah peringatan lima menit sebelumnya, beritahukan kepada anak bahwa itu sulit dilakukan saat sedang bersenang-senang, tapi masih banyak aktivitas yang lebih penting dari sekadar bermain. Mungkin kalau anak tidak mau mengerti, dia akan memukul atau berontak. Namun, tunjukkan bila Anda lebih kuat daripada dia. Dia harus belajar mematuhi peraturan orangtua serta mengajari mereka cara bertanggung jawab."(eny/eny)
sumber: wolipop.detik.com

Tak Terduga Tapi Bisa Bikin Perempuan Susah Punya Anak

Jakarta, Hamil tanpa gangguan adalah anugerah bagi perempuan, karena 6 dari 10 pasangan memiliki beberapa masalah infertilitas. Selain faktor yang sudah umum, ada beberapa faktor tak terduga yang juga bisa membuat wanita susah hamil.

Stres adalah pembunuh terbesar yang menyebabkan perempuan sulit hamil. Tapi selain masalah tersebut, ada beberapa masalah lain yang menghantui pasangan yang ingin memiliki momongan.

Berikut hal tak biasa yang dapat menyebabkan masalah infertilitas pada perempuan, seperti dilansir Boldsky, Selasa (11/9/2012):

1. Cokelat

Apakah Anda tahu bahwa cokelat banyak mengandung kafein, yang membuat orang ketagihan. Kafein sangat berbahaya bagi perempuan yang sedang berusaha hamil. Bahkan beberapa cokelat yang diproduksi secara komersial mengandung plastik cair yang berbahaya.

2. Bepergian dengan sepeda motor

Bepergian jauh tentu saja melelahkan dan bisa melemahkan rahim, apalagi bila Anda bepergian dengan menggunakan kendaraan roda dua. Getaran yang terlalu kencang adalah hal yang harus dihindari orang perempuan yang sedang berusaha hamil.

3. Masalah gigi

Perempuan hamil biasanya rentan dengan masalah gigi karena banyak kalsium yang terkuras dari tubuhnya. Namun banyak perempuan yang menderita infeksi gusi atau gigi dapat mengalami kesulitan untuk hamil.

4. Kegemukan

Infertilitas adalah masalah umum pada perempuan yang obesitas (kegemukan). Obesitas dapat mempengaruhi keseimbangan hormon, yang pada akhirnya menurunkan energi dan sistem metabolisme. Ghrelin adalah salah satu hormon yang berfungsi pada reproduksi. Jika hormon ini berkurang maka akan menurunkan kesempatan perempuan untuk hamil.

5. Antioksidan dalam krim kecantikan

Biasanya antioksidan dikenal sebagai zat yang sangat sehat untuk mengeluarkan racun dari dalam tubuh. Namun jika Anda berusaha untuk hamil, antioksidan memiliki beberapa efek samping.

Kebanyakan wanita menggunakan krim wajah yang mengandung antioksidan anti penuaan. Menurut sebuah studi Proceedings of the National Academy of Sciences (PNAS), hal ini dapat menyebabkan infertilitas pada wanita karena antioksidan menetralkan molekul oksigen reaktif.(mer/ir)
sumber: health.detik.com

Ini Alasannya Tak Boleh Memandikan Bayi Pakai Air Dingin

Jakarta, Bayi yang baru lahir biasanya selalu dimandikan dengan menggunakan air hangat. Mengapa demikian?

"Bayi yang baru lahir apalagi prematur, tidak boleh dimandikan pakai air dingin. Jika bayinya normal paling tidak hingga usia 2 bulan, tapi idealnya sampai usia 6 bulan," jelas Dr Attila Dewanti, Sp.A, spesialis anak dari RS Brawijaya, dalam acara Workshop Baby Spa di Graha Unilever, Jakarta, seperti ditulis Selasa (28/8/2012).

Menurut Dr Attila, bahaya memandikan bayi dengan air dingin adalah hipotermia yang menyebabkannya kedinginan.

Bila hal ini terjadi pada bayi prematur, maka bisa menyebabkan apno, yaitu kondisi yang membuat bayi lupa bernapas.

Pada bayi sebaiknya gunakan air hangat dengan suhu 28 hingga 30 derajat Celsius. Untuk mengukurnya, Anda bisa menggunakan pengukur suhu atau cukup dengan pergelangan tangan.

Air hangat dapat merangsang motorik bayi. Air hangat juga memberikan rasa nyaman dan berfungsi melancarkan sirkulasi darah yang berpotensi meningkatkan kekebalan tubuh bayi.

"Meskipun kulit bayi masih tipis, tapi bayi tetap harus mandi 2 kali sehari. Karena kulitnya tiap 28 hari pasti berganti. Dengan mandi sisa-sisa kulit yang mengelupas bisa dibersihkan dan mencegah kuman menempel, sehingga menghindari bayi dari penyakit," jelas Dr Attila.

Berikut ada beberapa tips memandikan si kecil:

Usia 0-3 bulan
1. Siapkan air hangat di dalam bak mandi.
2. Lalu awali dengan bagian atas, wilayah kepala dan biarkan bayi dibungkus dengan selembar kain flanel, selanjutnya cucilah rambut bayi.
3. Setelah bagian atas selesai, lanjutkan dengan bagian badan. Awali dengan membersihkan bagian alat kelamin, terakhir badan, tangan dan kaki.
4. Terakhir, bilas dengan menggunakan waslap yang dibasahi air hangat.

Usia 4-11 bulan
1. Awali dengan membersihkan tubuh bayi bagian depan dan belakang dengan menggunakan waslap yang sudah diberi sabun.
2. Setelah bersih, angkat dari bak mandi, keringkan dengan handuk.(mer/ir)
sumber: health.detik.com

Jika Ingin Bayi Periang, Orangtua Harus Humoris

Jakarta, Jika ingin memiliki anak dengan selera humor yang tinggi maka harus dimulai dari orangtua. Ini karena anak-anak akan mendapatkan rasa humor dan belajar tentang tertawa dari orangtuanya.

Para peneliti menemukan anak usia 6 bulan sampai 1 tahun akan belajar mengenai apa yang lucu dengan melihat reaksi dari orangtuanya. Bayi-bayi ini akan belajar untuk menertawakan suatu hal yang sama seperti ayah ibunya.

Studi ini melibatkan 30 anak yang dilakukan oleh Dr Gina Mireault dari Johnson State College dan Dr John Sparrow dari University of New Hampshire yaitu dengan merekam reaksi bayi saat menonton peristiwa normal dan masuk akal.

Diketahui rata-rata bayi berusia 8 bulan akan melihat ke orangtuanya untuk bimbingan emosional apakah suatu situasi mengancam, menakutkan atau lucu untuk ditertawakan.

Dalam studi ini bayi menyaksikan bagaimana orangtuanya bereaksi secara alami. Bayi akan menyaksikan orangtuanya lebih dekat ketika mereka tertawa, kondisi ini tentu mengembangkan rasa humor pada anak.

"Humor mungkin tampak seperti topik yang sembrono, tapi bisa membantu pengembangan pemahaman bayi dalam hal ini perkembangan referensi sosial," ujar Dr Mireault, seperti dikutip dari Telegraph, Jumat (7/9/2012).

Dr Mireault mengungkapkan bayi usia 6 bulan mulai melihat orangtuanya sebagai sumber informasi emosional dan ini mungkin menjadi langkah penting dalam perjalanan emosional bayi serta pengembangan selera humornya.

Sementara itu dalam penelitian lain juga menemukan bayi berusia 18 bulan dapat membuat lelucon dengan balita lain sebelum keduanya bisa berbicara. Biasanya dilakukan dengan membuat gerakan, suara dan bermain bersama.(ver/ir)
sumber: health.detik.com